Beberapa orang semakin banyak menggunakan safflower pada kulit mereka, baik dalam minyak tubuh maupun minyak esensial. Serta juga sebagai bahan dalam produk perawatan kulit komersial. Tanaman safflower (Carthamus tinctorius) terkenal dengan bunganya yang berwarna kuning cerah dan oranye. Minyaksafflower murni terbuat dari biji tanaman. Berikut artikelnya.
1.Untuk kulit
Ada potensi manfaat untuk kulit Anda, minyak ini mungkin memiliki efek penghilang rasa sakit, selain manfaat anti-inflamasi dan antioksidannya. Serta juga dapat bermanfaat secara topikal di beberapa produk perawatan kulit dan kosmetik karena efek pelembabnya. Minyak dapat memberikan kulit Anda penampilan yang lebih halus dan membuatnya lebih halus.
2. Minyak safflower vs minyak esensial safflower
Minyak goreng safflower adalah versi yang dapat Anda makan dari biji tanaman yang ditekan. Sebagai cairan kental, komposisinya mirip dengan minyak nabati. Hal ini biasa bermanfaat dalam memasak dan obat-obatan, meskipun juga dapat Anda oleskan pada kulit Anda.
Bagaimana bisa menggunakan minyak safflower untuk kulit Anda?
Kosmetik olahan yang mengandung minyak safflower tidak memerlukan instruksi khusus. Minyak safflower dan minyak versi murni yang dapat Anda konsumsi dan oleskan pada kulit Anda. Di sisi lain, minyak esensial safflower harus diencerkan sebelum aplikasi. Oleskan beberapa tetes ke sedikit minyak pembawa sebelum dioleskan. Jika Anda mencari kelembapan ekstra, cobalah minyak kelapa atau minyak almond. Minyak jojoba dan biji anggur adalah pembawa yang paling cocok untuk kulit berminyak.
Karena minyak ini umumnya aman untuk digunakan konsumen, mungkin aman untuk menggunakannya setiap hari. Minyak atsiri lebih efektif untuk penggunaan jangka pendek saja. Hentikan penggunaan jika Anda melihat tanda-tanda iritasi atau reaksi, seperti ruam atau gatal-gatal.
3. Untuk jerawat
Meskipun mungkin tampak kontraproduktif untuk mengoleskan minyak ke jerawat, minyaksafflower telah ditemukan non-komedogenik, yang berarti tidak akan menyumbat pori-pori. Efek anti-peradangannya mungkin juga berguna dalam mengobati jerawat dan bintik-bintik jerawat. Serta dapat membantu membersihkan pori-pori yang tersumbat ketika rutin memakainya. Anda dapat menggunakan minyak ini sebagai pengobatan topikal dengan membiarkannya semalaman. Anda juga bisa membuat masker wajah.
4. Untuk pengobatan eksim
Eksim adalah kondisi kulit yang umum. Gejala eksim sebenarnya adalah respons peradangan. Sementara eksim parah mungkin memerlukan pengobatan, itu juga dapat membantu mengobati noda dengan diet dan salep topikal. Manfaat nutrisinya termasuk membantu tubuh Anda memproses vitamin yang larut dalam minyak, seperti vitamin A dan E. Vitamin kaya antioksidan ini penting dalam menjaga sel-sel Anda tetap sehat.
Sebagai pelembab topikal, asam linoleat dapat membantu menjaga integritas lapisan luar kulit Anda dengan mencegah pengelupasan. Oleskan minyak murni langsung ke eksim sesering mungkin. Jika Anda menggunakan minyak esensial encer, gunakan sekali atau dua kali sehari.
Ringkasan :
Minyak safflower bermanfaat dalam kosmetik komersial sebagai aditif pelembab. Meskipun umumnya aman, masih ada risiko iritasi. Jika gejala jerawat, eksim, dan kondisi kulit inflamasi lainnya tetap ada, Anda mungkin ingin membuat janji dengan dokter kulit.
Leave a Reply