Lengkuas merupakan salah satu rimpang aromatik yang bermanfaat bagi tubuh. Rimpang ini berkaitan dengan tingkat fitokimia yang tinggi. Selain itu memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan dan analgesik yang membantu mengobati banyak penyakit. Akar ini juga berguna untuk mengobati diabetes, melawan kanker, melawan penyakit radang, dan meningkatkan kesuburan pria. Artikel ini membahas beberapa manfaat lengkuas untuk kesehatan.
Apa saja manfaat lengkuas untuk kesehatan?
Manfaat lengkuas adalah karena kandungan senyawa bioaktifnya yang tinggi yang memberikan sifat antioksidan, antiinflamasi dan antimikroba. Lengkuas (Alpinia officinarum dan Alpinia lengkuas) adalah anggota dari keluarga Zingiberaceae. Rimpang ini dapat tumbuh di tempat terbuka, di bawah sinar matahari penuh atau yang sedikit terlindungi serta dapat tumbuh dengan baik di tanah yang lembab dan gembur dan akan kesulitan tumbuh di tanah yang becek.
1. Mungkin memiliki sifat antidiabetes
Ekstrak lengkuas telah ditemukan untuk menghambat metabolisme karbohidrat, mengurangi kenaikan glukosa darah setelah makan. Aktivitas pengontrolan glukosa setara dengan obat antidiabetes sintetis. Karena aktivitas antioksidannya, obat herbal ini dapat melindungi hati dan pankreas dari stres oksidatif dan kerusakan. Disarankan bahwa polifenol, alkaloid, triterpen, steroid, dan karbohidrat dalam lengkuas bertanggung jawab untuk aktivitas ini. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan di bidang ini untuk memahami manfaat ini pada manusia.
2. Mungkin memiliki efek anti-proliferatif
Ekstrak air lengkuas alpinia dapat menghambat proliferasi garis sel kanker usus manusia. Rimpang lengkuas (akar) mengandung dua senyawa sitotoksik, asetoksi chafecolacetate dan b-coumaryl-a-methyl ether, yang diketahui efektif melawan sel kanker. Ekstrak lengkuas telah menunjukkan efek anti kanker pada sel melanoma (kulit), mencegah kanker kulit.
Senyawa sitotoksik dalam ramuan Cina ini dapat merangsang aktivitas glutathione-S-transferase (GST) di hepatosit. GST menghilangkan senyawa mutagenik dan radikal bebas, sehingga mencegah perubahan kanker. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami mekanisme molekuler dan efek antikanker dari akar obat ini.
3. Membantu mengobati radang sendi dan penyakit radang lainnya
Akar lengkuas mengandung flavonoid, tanin, saponin, glikosida dan banyak senyawa fenolik. Sejak ekstrak lengkuas dapat menghambat jalur COX-1, 2 dan lipoxygenase, mereka dapat digunakan untuk mengelola arthritis, edema, penyakit radang usus, dan gangguan inflamasi lainnya.
4. Mungkin memiliki sifat antimikroba
Para peneliti mengklaim bahwa minyak esensial dari akar lengkuas kering dan segar dapat menghilangkan bakteri, ragi, jamur, dan parasit. Terpinen-4-ol, salah satu monoterpen dalam minyak atsiri yang berasal dari akar lengkuas segar, memiliki aktivitas antimikroba terhadap Trichophyton mentagrophytes. Acetoxychavicol acetate (ACA), senyawa yang diisolasi dari ekstrak akar kering, efektif melawan beberapa jenis bakteri dermatofita (yang menginfeksi kulit). Di antara kunyit dan jahe, lengkuas memiliki efek penghambatan terkuat terhadap Staphylococcus aureus.
Leave a Reply